Karawang, Swara Jabar – Ketua Organisasi Masyarakat (Ormas) Garda Pasundan Kabupaten Karawang, H. Surono atau yang akrab disapa Uwa H. Suro, mengutuk keras dugaan pelecehan terhadap suku Sunda yang dilakukan oleh seorang oknum karyawan Bank Bukopin. Ia menegaskan bahwa jika dalam waktu dekat tidak ada klarifikasi resmi dari pihak Bank Bukopin, maka pihaknya siap mengerahkan massa untuk mendatangi kantor bank tersebut.
“Kami tidak akan tinggal diam jika ada pihak yang melecehkan suku Sunda. Ini menyangkut harga diri dan marwah masyarakat Sunda. Kami menuntut klarifikasi resmi dari Bank Bukopin, dan jika tidak ada kejelasan, kami siap bergerak,” ujar H. Surono dengan tegas.
Menurutnya, pernyataan rasis terhadap suku Sunda bukanlah perkara sepele dan harus disikapi dengan serius agar tidak menjadi preseden buruk di kemudian hari. Ia juga meminta agar Aparat Penegak Hukum (APH) turun tangan dalam menangani kasus ini guna mencegah eskalasi yang lebih besar.
Dugaan pelecehan terhadap suku Sunda oleh oknum karyawan Bank Bukopin telah memicu reaksi keras dari berbagai elemen masyarakat, terutama di Jawa Barat. Sebelumnya, sejumlah Ormas dan paguyuban telah menyatakan sikap serupa dan menuntut pertanggungjawaban dari pihak terkait.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Bank Bukopin belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden ini. Masyarakat Sunda di Karawang dan sekitarnya kini menunggu langkah konkret dari pihak bank dalam menyelesaikan permasalahan ini secara adil dan transparan.
