Ketua DPW ASPERUMNAS Jabar Bantah Pernyataan Gubernur Soal Dugaan Warga Tertipu Pengembang Rumah Subsidi

Karawang, 5 Maret 2025 – Ketua DPW Asosiasi Pengembang dan Pemasar Rumah Nasional (ASPERUMNAS) Jawa Barat, H. Abun Yamin, membantah keras pernyataan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang menyebut banyak warga Jawa Barat menjadi korban penipuan pengembang rumah subsidi. Menurut H. Abun Yamin, pernyataan tersebut tidak sesuai dengan fakta di lapangan dan dapat merugikan reputasi para pengembang perumahan subsidi.

H. Abun Yamin menjelaskan bahwa pengembang rumah subsidi di Jawa Barat telah mematuhi aturan yang berlaku, di mana pembangunan rumah harus sudah selesai atau minimal dalam tahap penyelesaian sebelum proses akad kredit dilakukan. Selain itu, proses tersebut juga harus melalui verifikasi dari Legal Product Advisor (LPA) untuk memastikan unit rumah yang akan dijual benar-benar tersedia dan layak.

“Kami dari ASPERUMNAS merasa keberatan atas pernyataan Bapak Gubernur Jawa Barat. Pengembang rumah subsidi tidak mungkin menipu masyarakat karena prosesnya sangat ketat dan transparan. Rumah harus sudah ada atau minimal dalam tahap penyelesaian sebelum akad kredit dilakukan,” tegas H. Abun Yamin dalam keterangannya.

Lebih lanjut, H. Abun Yamin menegaskan bahwa subsidi yang diberikan oleh pemerintah saat ini ditujukan kepada para nasabah melalui suku bunga yang telah ditetapkan. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah juga terlibat langsung dalam proses pengawasan dan penjaminan program rumah subsidi.

“Subsidi ini diberikan kepada nasabah, bukan kepada pengembang. Jadi, klaim bahwa warga tertipu oleh pengembang perlu dibuktikan dengan data yang valid,” tambahnya.

Untuk menghindari kesalahpahaman dan fitnah terhadap para pengembang, H. Abun Yamin selaku Ketua DPW ASPERUMNAS Jawa Barat meminta Gubernur Dedi Mulyadi untuk memberikan data konkret terkait pernyataannya tersebut. Permintaan ini disampaikan menyusul pernyataan Gubernur saat konferensi pers di Kantor Bupati Karawang kemarin.

“Kami meminta data real dari Bapak Gubernur Jawa Barat. Jika ada warga yang merasa dirugikan, kami siap memverifikasi dan mencari solusi terbaik. Namun, pernyataan yang bersifat generalisasi tanpa data yang jelas justru dapat merugikan reputasi pengembang yang telah bekerja sesuai aturan,” ujar H. Abun Yamin.

ASPERUMNAS Jawa Barat berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah dalam menyediakan rumah subsidi yang terjangkau bagi masyarakat. Mereka juga siap bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap proses pengembangan perumahan subsidi.

“Kami siap berkoordinasi dengan pemerintah untuk memastikan program rumah subsidi berjalan lancar dan tepat sasaran. Namun, kami juga meminta agar tidak ada pernyataan yang dapat menimbulkan stigma negatif terhadap pengembang tanpa bukti yang jelas,” pungkas H. Abun Yamin.

Pernyataan ini diharapkan dapat memberikan kejelasan kepada publik sekaligus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap program rumah subsidi yang menjadi salah satu solusi untuk memenuhi kebutuhan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Bagikan berita/artikel ini