Paguyuban Sundawani Bersama LBH-nya Selamatkan Calon PMI dari Dugaan TPPO di Condet, Jakarta

 

Karawang, Swarajabar.id – LBH Sundawani DPD Karawang berhasil menyelamatkan seorang calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Condet, Jakarta Timur, Minggu (16/3/2025). Aksi penyelamatan dilakukan setelah mendapat laporan dari keluarga korban yang khawatir akan rencana pengiriman calon PMI ke Oman secara tidak prosedural.

Berdasarkan informasi dari pengurus DPC Sundawani Ciampel, Karawang, korban yang merupakan kerabat salah satu pengurus tersebut sedang berada di sebuah rumah penampungan di Condet dan rencananya akan diberangkatkan ke Timur Tengah. Menyikapi hal itu, Prasetyo Aji Wibowo dari LBH Sundawani DPD Karawang segera bergerak bersama keluarga korban menuju Jakarta untuk melakukan evakuasi.

Setelah tiba di lokasi, tim LBH Sundawani berhasil menemukan korban di dalam rumah penampungan tersebut. Meski sempat terjadi perdebatan dengan pihak penampung, negosiasi akhirnya berhasil membawa korban kembali ke Karawang. “Kami bersyukur proses evakuasi berjalan lancar meski sempat ada ketegangan. Ini bukti kolaborasi cepat antara keluarga, lembaga, dan masyarakat penting untuk mencegah TPPO,” ujar Prasetyo.

Korban kemudian dibawa ke Kantor DPD Sundawani Karawang dan diterima langsung oleh Ketua DPD Sundawani Karawang, Haji Ranzes Iman Sudirman. Dalam keterangannya, Ranzes menekankan perlunya penanganan serius dari aparat penegak hukum dan pemerintah daerah. “Kasus ini menunjukkan indikasi kuat TPPO. Calon PMI ini akan dikirim ke Oman tanpa prosedur resmi. Kami mendesak pemerintah meningkatkan pengawasan dan respons cepat terhadap praktik serupa,” tegasnya.

Kejadian ini kembali menyoroti kerentanan calon PMI terhadap praktik perdagangan orang. LBH Sundawani mendorong masyarakat untuk melaporkan dugaan TPPO melalui saluran resmi guna memutus mata rantai kejahatan yang kerap menyasar kelompok rentan.

 

Bagikan berita/artikel ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *